Perbedaan TOEFL dan IELTS, Syarat Kuliah di Luar Negeri
Salah satu syarat yang
wajib dipenuhi bagi IDB Lovers yang ingin kuliah di luar negeri adalah memiliki
nilai tes TOEFL dan IELTS. Kedua tes tadi adalah tes untuk menguji kefasihan
dan kemampuan bahasa Inggris.
TOEFL atau Test of English
as a Foreign Language. Sedangkan IELTS sendiri adalah International English
Language Testing System. Walau namanya beda, tapi kedua tes tadi digunakan
untuk menguji kemampuan kamu dalam membaca, menulis, dan berbicara menggunakan
bahasa Inggris. Sebab kemampuan itu adalah dasar agar kamu bisa memahami dan
mengikuti pelajaran yang akan disampaikan dalam bahasa Inggris.
Seperti disebutkan
sebelumnya baik TOEFL ataupun IELTS sejatinya sama yaitu untuk menguji
kemampuan bahasa Inggris. Nah yang membedakan adalah bahwa ada beberapa kampus
yang secara khusus meminta hasil tes TOEFL dan asa yang meminta tes IELTS. Hal
itulah yang kadang membuat bingung calon mahasiswa tentang perbedaan kedua tes
tadi. Selain itu perbedaan lainnya juga ada pada biaya dan durasi tes.
Perbedaan TOEFL dan IELTS
Untuk lebih jelasnya,
langsung saja simak perbedaan TOEFL dan IELTS yang sudah Idbeasiswa.id rangkum.
1. Kampus yang meminta
TOEFL dan IELTS
Selama ini banyak diyakini
bahwa tes TOEFL menjadi syarat yang diminta oleh perguruan tinggi Amerika
Serikat dan Kanada. Sedangkan tes IELTS disyaratkan oleh perguruan tinggi
Australia, Irlandia, Inggris, dan juga Selandia Baru.
Namun, saat ini sudah
banyak perguruan tinggi luar negeri yang menerima kedua tes bahasa Inggris
tersebut. Nah, oleh karenanya kamu harus memeriksa dan memastikan dengan teliti
syarat yang diminta oleh kampus yang kamu tuju. Sehingga kamu bisa memilih
melakukan tes yang sesuai.
2. Bahasa Inggris yang
digunakan dalam tes
Walau sama-sama menguji
kemampuan bahasa Inggris, tapi bahasa yang digunakan dari kedua tes ini
berbeda. Untuk TOEFL, bahasa Inggris yang digunakan adalah American English.
Untuk IELTS menggunakan British English. Keduanya relatif sama, akan tetapi ada
perbedaan yang harus diperhatikan. Perbedaan American English dan British
English terletak pada ejaan, logat atau aksen pengucapan kata, juga idiom.
3. Biaya tes TOEFL dan
IELTS
Biaya yang harus disiapkan
untuk mengikuti tes TOEFL dan IELTS bisa dibilang tidak murah. Oleh karenanya
sebelum melakukan tes, pastikan bahwa kamu sudah memiliki persiapan yang
matang. Mulai dari kemampuan grammar, vocabullary, dan lain sebagainya.
Di Indonesia sendiri untuk
bisa mengikuti tes TOEFL dibutuhkan biaya sekitar RP3,5 juta. Sedangkan untuk
IELTS Academic biayanya tidak terlalu berbeda jauh yaitu kurang lebih Rp3 juta
rupiah.
4. Metode tes
a. Tes TOEFL
Satu-satunya pengujian
TOEFL yang resmi saat ini dilakukan dengan iBT atau Internet Based Test. Sebab
pengujian TOEFL PBT atau Paper Based Test sudah ditiadakan. Tes TOEFL iBT
dilakukan dengan komputer, artinya semua jawaban akan terekam oleh komputer.
Selanjutnya di Indonesia sendiri ada rencana bahwa tes ini akan tersedia dalam
bentuk ujian tulis atau TOEFL iBT Paper Edition.
b. Tes IELTS
Beda dari TOEFL, IELTS
menyediakan dua macam pengujian. Pertama IELTS berbasis komputer yang baru
tersedia di beberapa kota besar Indonesia. Metodenya sama dengan TOEFL iBT.
Kedua, IELTS tertulis yang
artinya semua jawaban tes ditulis tangan. Lalu ada pada bagian speaking kamu
akan berbincang langsung dengan tim penilai. Untuk IELTS berbasis komputer
listening section umumnya lebih pendek daripada IELTS tertulis.
5. Nilai tes
Baik TOEFL iBT atau IELTS
memiliki bagian tes yang serupa yaitu reading, writing, listening, dan
speaking. Namun, keduanya memiliki rentang nilai yang berbeda. Untuk TOEFL iBT
semua bagian memiliki poin total 30 yang akan dijumlah dan menghasilkan nilai
maksimum sebesar 120.
Beda lagi dengan IELTS,
setiap bagian dinilai dengan skor 0-9. Semua nilai dari tiap bagian akan
diakumulasikan dan kemudian dibagi 4 dengan skor akhir diberikan dalam skala
0-9.
6. Durasi pengerjaan tes
Ada perbedaan yang
mencolok dalam durasi pengerjaan TOEFL dan IELTS. Tes TOEFL berlangsung dengan
waktu yang cukup lama yaitu hampir selama 4 jam. Adapun IELTS memiliki waktu
tes separuh dari waktu tes TOEFL yaitu hanya sekitar 2 jam lebih.
7. Tingkat kesulitan
Membahas mana yang lebih
sulit antara TOEFL dan IELTS sebenarnya tidak bisa dipastikan. Pasalnya ini
adalah hal yang subyektif karena pada dasarnya kesulitan dari TOEFL dan IELTS
relatif sama.
Nah itulah beberapa
perbedaan tes TOEFL dan IELTS yang menjadi syarat pendaftaran kuliah di
perguruan tinggi luar negeri. Sebelum mengambil tes TOEFL dan IELTS pastikan
jenis tes yang jadi syarat masuk kuliah sudah tepat. Selain itu pastikan kamu
mengambil tes tersebut di lembaga resmi yang sudah diakui.
Belum ada Komentar untuk "Perbedaan TOEFL dan IELTS, Syarat Kuliah di Luar Negeri"